Searching...
Sunday, October 31, 2010

Konsep Server SIPKD Cadangan Server (Backup Server)

5:01 AM

Alternatif lain yang dapat diterapkan pada infrastruktur jaringan ini adalah dengan menggunakan sistem server cadangan. Pada prinsipnya sistem ini akan memasangkan kedua buah service (HTTP dan MsSQL) kedalam tiap server (main dan backup), dimana Storage Server akan difungsikan sebagai media penyimpanan dari database server itu sendiri.
Secara normal server yang akan aktif adalah Main Server yang akan menyediakan service (HTTP dan MsSQL), sedangkan Storage Server akan digunakan sebagai media penyimpanan langsung oleh MsSQL Service. Server yang lain (Backup Server) disini tidak akan difungsikan sampai pada saat terjadi masalah pada main server, dengan begitu proses pengolahan data tidak perlu berhenti pada saat main server sedang dalam masa perbaikan.

Kelemahan yang dimiliki oleh sistem seperti ini adalah lebih besarnya resource (khususnya memory) yang akan digunakan oleh server dibandingkan sistem sebelumnya, karena sebuah hardware akan difungsikan untuk menghandle dua buah service secara bersamaan.

Untuk mengakses data center tiap-tiap workstation harus terhubung kedalam sebuah jaringan komputer (WAN/LAN) dan dapat terhubung langsung terhadap data center melalui protokol HTTP (Hypertext Transfer Protocol). Pengguanaan WAN atau LAN sebagai media akses jaringan komputer ditentukan dari cakupan segment dari tiap workstation yang akan mengakses data center. Jika masih memungkinkan untuk menggunakan LAN maka media komunikasi data yang digunakan adalah LAN (Local Area Network). Namun jika cakupan segment jaringan yang ada tidak lagi memungkinkan untuk menggunakan LAN (khususnya mengenai jarak antara client dengan data center) maka Alternative yang digunakan adalah dengan menggunakan WAN (Wide Area Network) atau Internet Access.

Direct access yang terjadi antara workstation dan server nantinya akan dibatasi dengan penggunaan firewall dan anti virus, hal ini dimaksudkan untuk melindungi data center dari akses/penyebaran program jahat yang mungkin terinfeksikan pada komputer workstation. Agar tidak mengganggu proses pengolahan data yang terjadi pada data center .

Jika media komunikasi data yang digunakan adalah dengan memanfaatkan WAN / Internet maka perlu dipertimbangkan untuk penambahan Fitur pengaman tambahan untuk membatasi akses kedalam Infrastruktur jaringan penunjang Sistem Informasi Pengelolaan Keuangan Daerah tersebut. Hal ini ditujukan agar Aplikasi Sistem Informasi Keuangan Daerah ini terjaga dari gangguan yang datangnya dari luar. Mengingat WAN / Internet merupakan media akses yang bersifat global, Langkah alternative yang dapat digunakan untuk mengatasi hal ini adalah dengan memanfaatkan :
Membatasi hak akses dari masing-masing workstation dengan konsep management Firewall yang dimana setiap IP Address / Mac Address dari masing-masing workstation akan di registrasikan kedalam sistem firewall (Machine Router), dengan katalain yaitu sistem firewall akan mengizinkan hak akses masing-masing workstation yang sudah di registrasikan IP Address / Mac address ke data center.


0 comments: