Searching...
Monday, April 20, 2009

Sistem Perancangn Basis Data (Pemetaan / Bagian 2)

11:57 PM
1.2 PEMETAAN
1.2.1 Conceptual/internal Mapping :
Yaitu pemetaan yang mendefinisikan hubungan antara level konseptual dan level
internal. Pemetaan ini menjelaskan bagaimana record & field pada level konseptual
direpresentasikan pada level internal.>br>
1.2.2 External/Conceptual Mapping :
Yaitu pemetaan yang mendefinisikan hubungan antara level eksternal dan
level konseptual. Contoh : beberapa field dapat mempunyai tipe yang
berbeda, field dan nama field dapat berubah, bebeapa field pada level
konseptual dapat dikombinasikan ke dalam satu field external.

1.3 MODEL-MODEL DATA
Yang dimaksud dengan model data adalah sekumpulan tool konseptual untuk
mendeskripsikan data, relasi-relasi antar data, semantic data & konsistensi konstrain.
Bermacam-macam model data terbagi dalam tiga kelompok besar yaitu :
Object-based logical models, record-based logical models, & physical models.
1. Object-based logical Models
Yang termasuk dalam kelompok ini adalah :
- Entity-relationship model
- Object-oriented model
- Semantic data model
- Functional data model

Dua dari model di atas yaitu : entity-relationship model & object-oriented model akan
dijelaskan lebih detil.

a. Entity-relationship Model
E-R model didasarkan atas persepsi terhadap dunia nyata yanga terdiri dari
sekumpulan objek, disebut entity dan hubungan antar objek tersebut, disebut
relationship. Entity adalah objek di dunia yang bersifat unik. Setiap entity mpunyai atribut yang membedakannya dengan entity lainnya. Contoh :
entity Mahasiswa, mempunyai atribut nama, umur, alamat no. ktm.
Pemodelan data dengan model E-R menggunakan diagram E-R. Diagram E-R
terdiri dari :
! Kotak persegi panjang, menggambarkan himpunan entity
! Elip, menggambarkan atribut-atribut entity
! Diamon, menggambarkan hubungan antara himpunan entity
! Garis, yang menghubungkan antar objek dalam diagram E-R
b. Object-Oriented Model
Model berorientasi objek berbasiskan kumpulan objek. Setiap objek berisi :
1. Nilai yang disimpan dalam variable instant, dimana variable tersebut
“melekat” dengan objek itu sendiri.
2. Metoda : operasi yang berlaku pada objek yang bersangkutan
3. Objek-objek yang memiliki tipe nilai & metode yang sama
dikelompokkan dalam satu kelas. Kelas disini mirip dengan tipe data
abstrak pada bahasa pemrograman.
4. Sending a message : sebuah objek dapat mengakses data sebuah objek
yang lain hanya dengan memanggil metode dari objek tersebut.

c. Model-model lojik berbasis record
Terdapat beberapa model dalam kelompok ini :
c.1. Model Relasional ( Relational Model)
model relasional menggunakan kumpulan tabel-tabel untuk merepresentasikan data
& relasi antar data-data tersebut. Setiap tabel terdiri atas kolom-kolom, dan setiap
kolom mempunyai nama yang unik.

c.2 Model Jaringan (Network Model )
Data dalam model jaringan direpresentasikan dengan sekumpulan record
(Pascal), dan relasi antara data direpresentasikan oleh record & link. Link dipandang
sebagai pointer. Record-record diorganisasikan sebagai graf. Contoh, model
relasional di atas direpresentasikan dalam model jaringan.

c.3 Model Hirarki (Hirarchical Model)
Mirip dengan model jaringan.Data direpresentasikan dalam record
dan link. Perbedaannya adalah, record-record diorganisasikan sebagai tree
(pohon) daripada graf. Model relasional berbeda dengan model jaringan &
hirarki, dalam hal penggunaan pointer atau link.

1.4 BAHASA YANG DISEDIAKAN OLEH SISTEM BASIS DATA
Sebuah system basis data menyediakan dua tipe bahasa yaitu : tipe
untuk menspesifikasikan skema basis data, disebut DDL, dan tipe untuk
mengekspresikan queri atau update basis data, disebut MDL.

1.4.1 Data-definition Language
Skema basis data dispesifikasikan oleh sekumpulan definisi dengan sebuah bahasa khusus yang disebut data-definition language
(DDL). Hasil kompilasi DDL berupa tabel-tabel yang disimpan dalam sebuah file, disebut data dictionary (kamus data) atau data
directory. Kamus data adalah sebuah file yang berisi metadata. File ini yang dikonsultasi sebelum data yang sebenarnya dibaca
atau dimodifikasi oleh system basis data.

1.4.2 Data-manipulation Language
Adalah bahasa untuk memanipulasi data yaitu :
o Pengambilan informasi yang disimpan dalam basis data
o Penyisipan informasi baru ke basis data
o Penghapusan informasi dari basis data

1.5 DATABASE ADMINISTRATOR (ADMINISTRATOR BASIS DATA)
Administrator basis data adalah orang yang bertanggungjawab terhadap strategi
yang berhubungan dengan pengolahan data di suatu perusahaan. Selain hal tersebut,
DBA adalah orang yang bertanggungjawab terhadap implementasi strategi tersebut
secara teknis.

Download File Klik disini

0 comments: